GIANYAR – Pengelola DTW Monkey Forest Ubud Kewalahan Sediakan Pakan Monyet. Beberapa kawanan monyet di DTW Monkey Forest Ubud, yang berada di Lingkungan Padangtegal, Kelurahan/Kecamatan Ubud, Gianyar, mulai ke luar kawasan hutan Monkey Forest Ubud.
Monyet ini semakin sering dengan jumblah banyak keluar hutan untuk memperoleh makanan. Keadaan ini timbul karena tempat wisata ini sepi wisatawan, ditambah lagi saat PPKM yang terus diperpanjang.
Hal tersebut diakui Bendesa Padangtegal Made Gandra, Senin (6/9) kemarin. Ia mengaku sekarang ini pengelola daerah tujuan wisata ( DTW ) monkey forest Padangtegal Ubud semakin kewalahan dalam menyediakan pakan untuk monyet yang hidup di sini. Dikatakannya, awalnya alokasi biaya pakan untuk kawanan monyet itu Rp 120 juta /bulan.
Jaga Imun Tubuh bersama : Wisata Ayung Rafting Ubud Bali bersama Ayung Dewata
DTW Monkey Forest Ubud
“Mulai beberapa bulan kemarin, kami mulai kewalahan memberikan pakan. Sebulan habiskan Rp 120 juta,” terang Made Gandra. Biaya pakan ini juga terus menggerogoti dana simpanan desa adat.
Made Gandra mengatakan, hampir 2 tahun, tempat wisata ini tidak ada penghasilan sama sekali. Karyawan di kawasan tempat wisata itu cuma bekerja memberikan pakan dan membersihkan area monkey forest.
Bila saat kondisi pariwisata normal, tempat ini didatangi minimal oleh 6.000 wisatawan setiap hari. Hingga waktu itu pengurus kawasan hutan ini semangat dalam pengelolaan. Di kawasan itu, ada ribuan monyet.
Kawasan seluas 26 hektar ini masih dikelola dan dijaga kebersihannya oleh 200 karyawan. “Ya, jam kerja karyawan berkurang. Ini menyesuaikan dengan keadaan,” terangnya kembali.
Untuk meringankan biaya pakan, pengelola kawasan monkey forest ubud akui telah mengajukan permintaan ke Pemkab Gianyar untuk mensubsidi sebagian biaya pakan.
“Tetapi hingga saat ini tidak ada respon. Kami harap supaya bisa dibantu sekitaran 40 %,” berharap Made Gandra. Namun, dia mengaku, keadaan keuangan Pemkab Gianyar lagi seret hingga jadi maklum tidak mendapatkan bantuan.
Simak Juga : Upaya Bantu Objek Wisata Sangeh, Bupati Badung Masih Cari Regulasi
Masyarakat sekitar mengatakan beberapa monyet ini sampai luar ke luar Lingkungan Padangtegal untuk cari pakan. Tetapi monyet-monyet yang berkeliaran belum sampai menggigit masyarakat. ungkapnya (*)
