Pembagian Rapor dan Libur Sekolah Sesuai Jadwal
Ini untuk pastikan persiapan perguruan tinggi dalam menyiapkan evaluasi tatap muka. “Kita yakinkan jika perguruan tinggi siap mengadakan evaluasi tatap muka,” ungkapkan Nizam lewat keterangan tertulis, Selasa 14 Desember 2021.
Nizam menerangkan, salah satu imbas wabah ini ialah ada masalah untuk melakukan praktek dan pengasahan ketrampilan di laboratorium atau studio. Ini benar-benar susah dilaksanakan secara online.
“Pendidikan tidak sekedar hanya evaluasi. Ada proses pengokohan ketrampilan, mempertajam kepekaan sosial, dan kekuatan bekerjasama yang tidak dapat dipindah ke ruangan online.
Karena itu, kembali melakukan pembelajaran tatap muka sebagai hal yang penting. Tentu saja dengan implementasi prosedur kesehatan dengan ketat,” terang Nizam.
Pembelajaran tatap muka, menurut dia, dibutuhkan untuk menekan angka learning loss di Indonesia.
Nizam mengutarakan, hasil study beberapa instansi mengatakan jika pandemi mempunyai potensi tingkatkan angka learning loss di Indonesia, terutamanya pada pendidikan dasar dan menengah.
Dianya mengajak perguruan tinggi dalam usaha menekan learning loss bisa lewat program “Universitas Mengajar”.
“Program Kampus Mengajar ialah satu usaha untuk mengurangi learning loss yang terjadi pada tingkat SD dan SMP. Kita mengharapkan, perguruan tinggi berperan serta dalam program itu,” kata Nizam.
Baca juga : 7 Prospek Kerja Jurusan Ilmu Komunikasi Berpenghasilan Tinggi
