Bali  

Imigrasi Sebut Canggu sebagai sorga digital nomand picu kejahatan cyber

Canggu sebagai sorga digital nomand

Imigrasi Sebut Canggu sebagai sorga digital nomand picu kejahatan cyber. Ramainya turis yang bekerja sebagai tenaga IT freelance atau digital nomad di wilayah Canggu, Kuta Utara, Badung dinilai sangat riskan menimbulkan kejahatan cyber.

Karena itu, Direktorat Jendral Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia RI juga menyimpan atensi berkaitan dengan keberadaan mereka.

Seperti dikatakan Plt. Dirjen Imigrasi Kemenkumham Indonesia, Widodo Ekatjahjana, Senin (3/10/2022).

“Kita akan inforce penegakan hukum karenanya wewenang atributif yang diberi oleh Undang-undang,” tutur Widodo ditengah-tengah sidak di dua beach club paling besar di area Canggu yaitu Finns Bech Club’ dan Atlas Beach Fest, Senin (3/10/2022).

Untuk dipahami, kawasan Canggu sekarang berbeda. Lokasi Wisata di Badung Utara ini, sekarang jadi surganya untuk turis asing yang bekerja sebagai digital nomad. Hal tersebut diungkap oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Inovatif Sandiaga Salahuddin Uno berapa waktu lalu.

Canggu sebagai sorga digital nomand

Menurut dia, banyak turis itu bekerja di Canggu dengan lokasi usaha di luar Bali. Yang ditakuti ialah turis yang tiba itu bukan wisatawan berkualitas.

“Sehingga kita mengharapkan , kenapa imigrasi perlu lakukan pemantauan pada orang asing kita khawatirkan khususnya kejahatan cyber yang sulit sekali kita melacaknya,” tegasnya.

Sedangkan, menyikapi adanya digital nomad di Canggu, Humas Corporate Atlas Beach Fest Tommy Dimas mengaku terkejut dengan data yang menyebutkan nomad di Canggu masuk daftar nomor tiga di dunia.

Baca juga : Pemegang Visa Digital Nomad Perlu Diajari Etika Wisata di Indonesia

Menurut Dimas, Canggu dan Berawa antara dulu dan sekarang telah berbeda. Sekarang ini, kata Dimas, Canggu banyak kehadiran wisatawan.

Karena itu, dengan adanya sidak dan pantauan dari Imigrasi, pihaknya menyatakan tidak mempersoalkannya. “Tidak jadi masalah sih, malah kami memberikan dukungan,” tegasnya.