BADUNG – BLT Bukan Bantuan Lewat Terus, ini penjelasan Giri Prasta. Penyerahan Bantuan Langsung Tunai di seluruh kabupaten Badung terus di pantau oleh Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta secara maraton. mengawasi penyaluran bantuan langsung tunai (BLT) yang berasal dari dari APBD Badung.
Untuk memastikan itu semua Bupati Giri Prasta langsung turun ke rumah rumah penduduk di 18 desa/kelurahan yang berada di Kecamatan Abiansemal, Minggu (8/8/21).
Pengawasan langsung yang sudah dilakukan Bupati Giri Prasta ini untuk memastikan semua perbekel, lurah, kelian dinas, dan kaling menyelesaikan pendataan masyarakatnya.
Dengan program penyaluran BLT QR-Code yang berasal dari dana APBD Badung. “QR-Code ini terus akan dipakai ke depannya sebagai one card for all, sebagai jaminan kesejahteraan untuk penduduk di semua Kabupaten Badung,” tutur bupati
BLT Bukan Bantuan Lewat Terus
Didampingi langsung oleh Ketua DPRD Putu Parwata, Sekda Badung Wayan Adi Arnawa dan anggota DPRD Badung dapil Abiansemal. Yaitu, Made Ponda Wirawan, Ni Luh Putu Sekarini, Putu Alit Yandinata, Nyoman Dirgayusa, Nyoman Gede Wiradana, Ni Luh Kadek Suastiari, dan Kadis Sosial Ketut Sudarsana. Turut hadir pula Kepala BPD Cabang Mangupura IGN Bagus Artawan dan Camat Abiansemal Ida Bagus Putu Mas Arimbawa.
Bupati Giri Prasta memperjelaskan bahwa BLT Kabupaten Badung bukan ‘bantuan lewat terus‘. Ia menjelaskan jika warga yang tercecer ini rata-rata penduduk yang baru menikah dan belum memiliki kartu keluarga (KK).
Baca Juga : Kendala BLT Badung Giri Prasta Persilahkan Ajukan Pengaduan ke
“Oleh karena itu saya memerintahkan kaling untuk secepatnya membuatkan KK, karena prosesnya tidak lama, hingga cepat memperoleh BLT,” ucapnya.
Sebagai bentuk pengabdian dan perhatian ke warga di sela-sela pengawasan penyaluran BLT ini, Bupati Giri Prasta secara pribadi memberi dana berobat/motivasi ke masyarakat yang diketemukan dalam keadaan sakit atau mempunyai prestasi akademis yang baik.
Di lain sisi, Bupati Giri Prasta mengatakan akan membuat tim tracing dan testing berbasiskan desa/kelurahan. Pihaknya akan mengutamakan kesejahteraan tenaga medis.
Karena mereka sebagai garda paling depan, janganlah sampai mereka bosan menghadapi Covid-19 ini.
“Saya akan membuat team tracing dan testing berbasiskan desa/lurah dengan mengikutsertakan semua kelian dinas/kaling yang dikoordinasi oleh TNI dan Polri, sama sesuai instruksi dari pemerintah pusat,” tutupnya.
Baca Juga : Cara Mendapatkan Bansos lewat Aplikasi I-BAN Jembrana
