Wisata  

Bupati Suwirta, Wisatawan Tak Lagi Bayar Retribusi Saat Masuk Nusa Penida

Wisatawan Tak Lagi Bayar Retribusi Saat Masuk Nusa Penida
Keindahan Pulau Seribu Nusa Penida yang lebih di Kenal dengan Raja Lima Nusa Penida. Panorama yang di sajikan menyerupai Raja Ampat.

KLUNGKUNG – Wisatawan Tak Lagi Bayar Retribusi Saat Masuk Nusa Penida. Walaupun masa pandemi, kabupaten klungkung terus melakukan penataan di kawasan wisata Nusa Penida. Pengembangan dan penataan di 9 objek wisata andalan yang ada di Nusa Penida.

Serta rencana merubah pola pemungutan retribusi masuk nusa penida. Sebelumnya wisatawan bayar retribusi pada saat tiba di Nusa Penida. Namun kedepannya tak lagi di pungut saat tiba di Nusa Penida.

Wisatawan Tak Lagi Bayar Retribusi Saat Masuk Nusa Penida

Bupati Klungkung Nyoman Suwirta, menjelaskan bahwa pola pungutan retribusi untuk wisatwan yang datang ke Nusa Penida akan di rubah dengan target 2022. Dia pun menjelaskan Perda mengenai retribusi akan diubah. Wisatawan tak lagi bayar retribusi saat masuk Nusa Penida.

Tetapi retribusi akan dipungut saat memasuki objek wisata yang ada di Nusa Penida. Karena itu, ia minta tempat wisata harus serius ditata sebagus mungkin dan diperlengkapi sarana pendukungnya.

“Secepatnya kita akan turun bersama kemudian akan ditetapkan tugas masing masing OPD,” kata Bupati Suwirta, saat memimpin rapat koordinasi pengaturan tempat wisata prioritas di Kecamatan Nusa Penida, Selasa (24/8).

Simak Juga : Kelingking Beach Nusa Penida, Simak Kondisi di Masa Pandemi Covid-19

Sembilan tempat wisata yang menjadi prioritas yaitu Pantai Atuh dan Tanjung Juntil, Diamond Beach, Pantai Kelingking, Pantai Pasih Uug/ Broken Beach, Angel Billabong, Pantai Tembeling, Pantai Gamat, Pantai Pandan dan Bukit Teletubbies. Pengaturan akan di mulai dari Pantai Atuh dan Tanjung Juntil yang lokasinya berdekatan, karena di lokasi ini asetnya sudah jelas.

Bupati Suwirta sampaikan seluruh pihak harus serius mengolah dan mengatur tempat wisata ini. Karena hal ini erat hubungannya dengan potensi di Nusa Penida yang bakal bisa meningkatkan PAD dari retribusi kunjungan wisatawan.

Terhadap Dinas terkait untuk bersama para konsultan, agar secepatnya mempersiapkan ide dan gambaran dan visual dari tempat wisata. Dengan gambar ini secara paralel akan dipersiapkan rencana dan pengaturan asetnya.

Kadis Pariwisata Klungkung A.A Gede Putra Wedana, menjelaskan Pemerintahan Kabupaten Klungkung kini sedang berusaha membenahi 9 tempat wisata unggulan Nusa Penida. Masing-masing telah mempunyai masterplan.

Simak Juga : Berwisata di Pantai kelingking Nusa Penida, 2 Wisdom Terseret Ombak

Selanjutnya Kadis Pariwisata menerangkan aktivitas penataan masih terhalang permasalahan asset pemilikan disekitaran tempat wisata, yang belum terselesaikan kerjasamanya dengan pemda. Dan permasalahan biaya anggaran untuk pengaturannya.” jelas wedana