Kemenparekraf Pesan 120 Kain Gringsing Tenganan untuk Suvenir G20

Pesan 120 Kain Gringsing Tenganan untuk Suvenir G20

DP Dibayarkan – Kemenparekraf Pesan 120 Kain Gringsing Tenganan untuk Suvenir G20. Mentri Pariwisata dan Ekonomi Kreafti Sandiaga Uno kerjakan kunjungan terakhir ke desa tenganan jumat 24/9/2021 dikutip dari triponnews.com dalam rangkaian Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2021.

Untuk menggerakkan desa wisata menjadi tujuan pariwisata berkualitas dunia, mempunyai daya saing dan berkelanjutan dan jadi salah satu alternatif tujuan wisata yang aman pada masa pandemi COVID-19.

Di sela-sela kunjungan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno pesan 120 kain tenun Gringsing untuk dihadiahkan kepada para pimpinan dunia yang akan datang dalam acara G20 di Bali tahun depan.

Sejak pemesanan dalam kunjungan terahir sempat tidak ada kepastian, pada akhirnya pihak Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) pastikan jika 120 lembar kain gringsing jadi dipesan, dengan bukti pembayaran Down Payment (DP) atau uang muka yang telah ditransfer ke pihak Pengurus Desa Wisata Tenganan Pegringsingan.

Baca juga : Tradisi Perang Pandan di Desa Tenganan Pegringsingan

Desa Tenganan Pegringsingan

Pesan 120 Kain Gringsing Tenganan untuk Suvenir G20

Karena ada DP yang telah ditransfer itu sekarang para perajin yang berada di desa Tenganan Pegringsingan siap untuk menyelesaikan 120 kain Gringsing yang diminta itu, yang nanti akan jadi suvenir untuk tim atau peserta G20.

Kepastian itu dikatakan langsung oleh Ketua Pengurus Desa Wisata Tenganan Pegringsingan, Putu Wiadnyana pada Sabtu (30/4/2022).

“Sekarang pesanan 120 kain Gringsing itu mulai dikerjakan, sebetulnya semenjak awalnya beberapa perajin di sini mulai kerjakan beberapa kain itu karena para perajin di sini terus memproduksi kain gringsing dan saat ini sesudah ada kepastian ini pembuatannya akan makin dikebut, karena di akhir bulan Juli 2022 ini semua pesanan sudah harus usai diselesaikan,” tutur Wiadnyana.

Sebelumnya, salah satunya pengrajin tenun tengenan yang dijumpai bu Susi menjelaskan, pemesanan pembuatan kain Gringsing Tenganan bukan hanya menolong dirinya saja tetapi dapat membuat satu desa bersemangat kembali.

Masalahnya dari pemesanan 120 lembar kain tenun Gringsing Tenganan selama setahun maka akan memperkerjakan 400 pengrajin, jadi nyaris satu desa yang dapat bekerja.

“120 kain tenun, untuk satu tahun yang turut serta 400 orang keseluruhannya dan 1 desa yang turut serta. karena untuk membuat 1 kain dapat melibatkan 3-5 orang.

Baca juga : Sandiaga Uno mempekerjakan 400 Pengrajin Tenun Tenganan

Jadi untuk membuat 120 kain kira-kira 400 orang turut serta dalam pembuatan kain dari proses penggilasan kapas, proses pemintalan benang, pewarnaan sampai proses tenun,” terangnya.