Selama September, Bandara Ngurah Rai Layani 234 Ribu Penumpang

Bandara Ngurah Rai Layani 234 Ribu Penumpang

BADUNG – Sepanjang bulan September ini, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali sudah melayani sekitar 234.939 penumpang dan 2.040 pesawat udara. Angka itu bila dibanding dengan periode bulan Agustus 2021 awalnya, ada peningkatan 161% dan 90% pesawat udara yang mengangkut penumpang.

General Manajer PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali, Herry A.Y Sikado membenarkan perolehan itu, dia menjelaskan ini sebagai perolehan positif pada periode bulan September 2021, di mana pada bulan September rata-rata setiap hari layani 7.831 penumpang.

“Pada perolehan ini kami memiliki komitmen masih tetap memastikan prosedur kesehatan di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali dan semua penumpang yang pergi dipastikan mempunyai hasil test Covid-19 negatif.

Baca juga : Syarat Turis Asing yang Boleh Wisata ke Bali, Sehat dan Vaksin Covid-19

Lewat usaha itu sudah mendapatkan pernyataan dari Safe Travel Barometer yang di mana Bandara I Gusti Ngurah Rai – Bali terhitung dari 10 Bandara se-Asia Tenggara mempunyai prosedur kesehatan terbaik,” tutur Herry dalam keterangan rilis, Minggu (3/10/2021).

Selama September, Bandara Ngurah Rai Layani 234 Ribu Penumpang

Dengan detail, Herry menjelaskan, untuk keseluruhnya perolehan sembilan bulan tahun 2021 sekitar 2.082.651 penumpang dan pesawat udara 22.761.

Bila dibanding tahun 2020 dengan masa yang serupa, turun sampai 66% penumpang dituruti pesawat udara turun 56%.

“Kami mengharap mudah-mudahan pengurangan tingkat PPKM di Pulau Bali bisa tingkatkan kembali ketertarikan memakai transportasi udara,”bebernya.

Adapun sepanjang masa bulan September 2021 tiga maskapai pengangkut penumpang paling banyak yaitu Citilink Indonesia 69.017 penumpang, Batik Air 61.989 penumpang dan 54.066 penumpang untuk Lion Air.

Dan jalur tujuan paling disukai yakni Jakarta sekitar 67.332 penumpang, Surabaya 15.499 penumpang dan Ujung Pandang 5.721 penumpang.

Di samping itu, lanjut Herry di Bandara Ngurah untuk kedatangan domestik maupun internasional sudah memasangkan Self Checking PeduliLindungi di Tempat Keberangkatan Terminal Domestik sekitar 10 counter.

“Dalam prosesnya bila hasilnya pantas terbang bakal tampil warna hijau dan tidak pantas terbang tampil warna merah pada penumpang itu ditujukan ke counter Kantor Kesehatan Dermaga untuk dilaksanakan pengecekan manual,” terangnya.

Herry menjelaskan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai – Bali terus berusaha memberi layanan yang memprioritaskan keselamatan dan keamanan penumpang.

Berita sebelumnya : Jumblah Penumpang di Bandara Bali Meningkat, 4 Kota Mendominasi

Di masa wabah Covid-19 memberi keringanan lengkapi document kesehatan sampai penataan jalur keberangkatan supaya prosedur kesehatan selalu terlindungi.” jelasnya.